Pentingnya memiliki strategi efektif dalam mengajarkan edukasi sekolah aman bencana tidak bisa dipungkiri. Hal ini merupakan langkah preventif yang sangat penting untuk mempersiapkan siswa dalam menghadapi bencana alam yang bisa terjadi kapan saja.
Menurut Dr. Ir. M. Ridwan Sutriadi, M.Sc., Ph.D., seorang pakar bencana dari Institut Teknologi Bandung (ITB), “Edukasi sekolah aman bencana harus menjadi prioritas utama dalam sistem pendidikan. Siswa perlu diberikan pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk dapat bertindak dengan cepat dan tepat saat terjadi bencana.”
Salah satu strategi efektif dalam mengajarkan edukasi sekolah aman bencana adalah dengan menyelipkan materi-materi tersebut ke dalam kurikulum sekolah. Hal ini dapat dilakukan dengan mengintegrasikan pembelajaran tentang mitigasi bencana ke dalam mata pelajaran yang sudah ada, seperti IPA, IPS, atau PPKn.
Menurut Prof. Dr. Soemarno, seorang ahli pendidikan dari Universitas Negeri Jakarta, “Dengan mengintegrasikan edukasi sekolah aman bencana ke dalam kurikulum, siswa akan lebih mudah memahami dan mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Mereka juga akan terbiasa dengan tindakan-tindakan preventif yang perlu dilakukan saat terjadi bencana.”
Selain itu, penting juga untuk melibatkan semua pihak dalam upaya penyelenggaraan edukasi sekolah aman bencana. Mulai dari guru, siswa, orang tua, hingga masyarakat sekitar sekolah perlu terlibat aktif dalam proses pembelajaran ini.
Dalam kesimpulannya, strategi efektif dalam mengajarkan edukasi sekolah aman bencana memegang peranan penting dalam menjaga keselamatan siswa dan seluruh warga sekolah. Dengan persiapan yang matang dan dukungan semua pihak, diharapkan siswa dapat menjadi agen perubahan yang siap menghadapi bencana dengan bijak.